Sahabat yang hadir
Tanpa di rancang
Pada hari ku berjalan
Pada perbahasan warong tepi jalan
Semua yang mendahagakan rahmat
Setiap latar yang membeda
Tanpa diatur tapi
Hakikat Dia yang menentukan
Perjalanan yang bersua
Sekali sekala berjumpa
Meratahai waktu malam bertemu dini hari
Merasa syukur ada dalam hati kecil
Melihat kematangan anak muda
Yang kini lebih matang dari umur.
Ada yang mengamal perubatan ,
Ada yang buka bengkel,
Ada yang baru pulang belajar jauh,
Medan ramadhan ini
Bermula satu fenomina hijau
Yang sentiasa mekar dalam hati sanubari
Ku berdoa dalm hati merintih
Bertebaran pemuda pemuda
Atas muka bumi
Hitunglah Kholiq dalam perjalan
Yang sedia diaturkan
Untuk Kalian,
Rugilah setiap aturan itu di sangka Satu Kebetulan
No comments:
Post a Comment